Selasa, 14 Juli 2009

Hamdallah sebagai pemenuhan need for recognition



Setiap manusia butuh pengakuan, dalam sepanjang perjalanan hidupnya .berbagai upaya disegala bidang manusia butuh diakui,untuk meyakinkan eksistansi diri. Meskipun pada akhirnya pengakuan yang dicari berbuah kenestapaan.

“Karyawan yang sudah bekerja keras sesuai target tugas . Begitu sangat kecewa karena sampai dengan bekerja lima belas tahun hanya menjadi karyawan kontrak. Berbagai upaya untuk memperjuangkan nasibnya sudah diupayakan.Namun hasilnya tidak berubah ,karyawan kontrak. Yang terjadi malah demotivasi dan kontrakpun akhirnya tidak diperpanjang “.

“Seorang istri sudah berdandan dan mengikuti perawatan kecantikan serta berbagai senam. Suaminya tetap tidak terlalu mempedulikan upaya istri. Sampai istri memustuskan selingkuh. Karena PILnya dapat menghargai kemolekan tubuhnya “ ini juga bentuk pencarian pengakuan .

‘Pejabat dan pengusaha berusaha membangun citra pribadi melalui kegiatan social tidak semata mata karena amal. Tapi juga membutuhkan publikasi yang ujung ujungnya ,pengakuan.
Hamdalah bukan sekedar ucapan rasa syukur atas sebuah nikamat melainkan terkandung pesan. Bahwa hanya Allah yang Maha terpuji dan patut dipuji.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar